I. Dampak Desain Struktur Kain pada Fungsi Perlindungan Matahari
1. Struktur kain yang ketat
Struktur kain yang ketat adalah dasar dari fungsi perlindungan matahari Kain olahraga luar ruangan . Dengan mengadopsi teknologi tenun dengan kepadatan tinggi, celah antara serat kain secara efektif dikurangi, sehingga mengurangi kemungkinan sinar ultraviolet menembus kain. Struktur kain yang ketat ini tidak hanya meningkatkan kinerja perlindungan UV dari kain, tetapi juga meningkatkan ketahanan aus dan daya tahan kain. Dalam aplikasi praktis, seperti kegiatan di luar ruangan seperti hiking dan mendaki gunung, struktur kain yang ketat dapat secara efektif memblokir sinar matahari langsung dari sinar matahari yang kuat dan melindungi kulit pemakainya dari kerusakan UV.
2. Struktur Komposit Multi-Layer
Struktur komposit multi-lapisan adalah cara efektif lain untuk meningkatkan fungsi perlindungan matahari dari kain. Struktur ini biasanya terdiri dari beberapa lapisan kain melalui proses tertentu, dan setiap lapisan memiliki fungsi yang berbeda. Lapisan luar dapat menggunakan bahan dengan kinerja perlindungan matahari yang sangat baik, seperti poliester atau nilon dengan agen finishing anti-ultraviolet ditambahkan; Lapisan dalam dapat fokus pada napas dan penyerapan kelembaban untuk meningkatkan kenyamanan memakai. Struktur komposit multi-lapisan tidak hanya meningkatkan kinerja perlindungan matahari secara keseluruhan, tetapi juga menyadari fleksibilitas kain melalui desain lapisan yang masuk akal.
3. Tekstur khusus dan desain pola
Tekstur khusus dan desain pola juga merupakan cara inovatif untuk meningkatkan fungsi perlindungan matahari dari kain. Dengan mengubah tekstur dan pola kain, kemampuan kain untuk memantulkan dan menyebarkan sinar ultraviolet dapat ditingkatkan. Penggunaan kain dengan tekstur yang tidak merata dapat meningkatkan refleksi cahaya yang tersebar pada permukaan kain, sehingga mengurangi penetrasi sinar ultraviolet. Desain pola khusus tertentu, seperti Grid dan Honeycomb, juga dapat meningkatkan kinerja perlindungan matahari kain.
Ii. Kontribusi elemen desain kain untuk fungsi perlindungan matahari
1. Lapisan tabir surya dan agen finishing
Dalam proses desain kain, aplikasi pelapis tabir surya dan agen finishing adalah tautan utama dalam meningkatkan fungsi perlindungan matahari kain. Lapisan tabir surya biasanya merupakan lapisan bahan tabir surya yang diterapkan pada permukaan kain. Bahan -bahan ini dapat menyerap, mencerminkan atau menyebarkan sinar ultraviolet, sehingga mengurangi kerusakan sinar ultraviolet ke kulit. Agen finishing biasanya ditambahkan selama proses produksi kain untuk meningkatkan kemampuan kain untuk melindungi terhadap sinar ultraviolet. Agen finishing ini dapat menjadi organik atau anorganik, dan mekanisme aksi mereka berbeda, tetapi mereka dapat secara efektif meningkatkan kinerja perlindungan matahari dari kain.
Perlu dicatat bahwa pemilihan dan penerapan pelapis tabir surya dan agen finish perlu memperhitungkan napas dan kenyamanan kain. Lapisan yang terlalu tebal atau terlalu banyak agen finishing dapat mempengaruhi napas kain, menyebabkan pemakainya merasa pengap dan tidak nyaman. Hubungan antara efek tabir surya dan kenyamanan memakai perlu ditimbang selama proses desain dan produksi.
2. Pemilihan dan modifikasi bahan baku serat
Pemilihan dan modifikasi bahan baku serat juga merupakan cara penting untuk meningkatkan fungsi tabir surya kain. Beberapa bahan baku serat sendiri memiliki sifat penyerapan UV yang baik, seperti poliester, wol, dll. Dengan memilih bahan baku serat ini dan memodifikasinya, kinerja tabir surya dari kain dapat lebih ditingkatkan. Zat anti-ultraviolet dapat dicampur dan dipintal dengan bahan baku serat menggunakan teknologi pemintalan bersama untuk menghasilkan serat dengan kinerja tabir surya yang sangat baik. Serat juga dapat dimodifikasi permukaan, seperti kopolimerisasi cangkok, ikatan silang, dll., Untuk meningkatkan kemampuan serat untuk melindungi terhadap sinar ultraviolet.
3. Penerapan struktur inti kulit
Struktur inti kulit adalah bentuk serat yang unik, dan penerapannya pada kain tabir surya juga telah mencapai hasil yang luar biasa. Kain inti kulit biasanya terdiri dari lapisan kulit dan lapisan inti. Lapisan kulit bertanggung jawab untuk memblokir cahaya berbahaya seperti sinar ultraviolet, sedangkan lapisan inti memberikan dukungan yang stabil. Integrasi yang cerdas dari agen anyaman ke dalam lapisan kulit dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan perlindungan UV kain. Partikel -partikel agen anyaman ini dapat memantulkan dan menyebarkan bagian cahaya, mengurangi kemampuan penetrasi cahaya, dan mengubah energi sinar ultraviolet menjadi panas atau bentuk energi lainnya. Aplikasi struktur inti kulit tidak hanya meningkatkan kinerja perlindungan matahari dari kain, tetapi juga mempertahankan daya tahan dan kenyamanan kain.